Resume 30 menit Lebih Dekat

Resume 30 Menit Lebih Dekat

KELAS MATRIKULASI BATCH 3

INSTITUT IBU PROFESIONAL - Bandung 1

7 Maret 2017

Narasumber: Dodik Mariyanto

Pukul: 20.30-21.00

Biografi Narasumber:

Seorang ayah dari 3 orang anak.

Menikmati perannya sebagai IMAM keluarga bagi anak dan isterinya.

Founder dari Jarimatika, Ibu Profesional dan School of Life Lebah Putih ini, sekarang sedang menekuni jalan sunyinya dengan mendirikan "Tanah Perdikan Margosari".

Tidak akan pernah mau lama-lama di zona nyaman, maka aktivitas HIJRAH adalah aktivitas yang paling disukai. Salah satunya adalah hijrah dari "employee", "self employee", " Bussiness Owner" dan akhirnya menjadi "investor".

Prestasi tertinggi beliau adalah mendidik anak dan isterinya berprestasi dan bermanfaat bagi banyak orang.

Facebook :dodik.mariyanto

Resume Sesi Tanya Jawab:

1. Teh WIwik

boleh saya buka dengan diskusi pertama ya pak 😄

di talent mapping ternyata tidak semua orang berbakat leader.

bagaimana jika ada laki-laki yg tidak berbakat leader. lalu bagaimana dia harus bertindak layaknya sebagai imam keluarga. apa sebenarnya do dan  dont bagi seorang imam keluarga?

Jawaban: Jika demikian maka Bunda dapat memerankan leader dalam beberapa kesempatan, denga tetap meletakkan kehormatan kepada suami. Diantaranya dalam mengambil keputusan tetap meminta persetujuan suami.

Peran ini dapat dimainkan bergantian, pasangan bisa saling melengkapi.

oya pak bagaimana dengan peran mencari nafkah. menurut bapak apa harus suami yg mencari nafkah, atau bisa bertukar peran dgn istri sementara suami memegang domestik. atau baiknya keduanya?

Bisa berbagi peran dan tanggung jawab, sesuai kesepakatan

oya pak, terkait materi bunda produktif, intinya pada kebermanfaatan.

dalam lingkup seberapa luas manfaat yg bisa dirasakan oleh orang lain sebagai tanda kita sudah produktif, se RT, RW, klurahan,kecamatan?..

Tidak ada batasan. Bunda yang menentukannya sendiri

pak pernah ga sih ga nyambung2 atau lamaa bgt nemuin foe/r mu/ku menjadi foe/r kita?

menyiasatinya gimana ya pak?

Lakukan saja mantra dasar IIP, nanti kan lama2 nyambung dan selaras

2. Teh Witri

Assalamualaikum pa dodik, perkenalkan saya witri.

Pa, adakah rencana untuk membuat IAP (institut ayah profesional) ? Agar yg menjadi profesional tak hanya ibunya tapi juga ayahnya 😁

Jawaban: Wa'alaikum salam ww. Tidak Bund. Jika suami hendak bergabung silakan googling dan pilih yang cocok

3. Teh Nopi

Saya Nopi. Mau bertanya pak, gimana caranya bapak bisa menjadikan istri dan anak2 bapak menjadi orang hebat?

Jawaban: Dengan hidup bersama mereka: Bermain bersama, berkegiatan bersama, ngobrol bersama.

4. Teh Derini

Pak Dodik 😊 saya boleh bertanya,

Suka sekali dengan aktivitas nya yang paling disukai yaitu "hijrah"

"Employee" lalu "self employee"

Pada tahapannya perlu perjuangan Dan proses yang tidak  mudah. Boleh berbagi pengalaman nya Pak untuk menjadi motivasi 😊

Jawaban: Panjang ceritanya Bund. Dan sebenarnya tidak asyik mendengarkan cerita soal ini.

Jalani saja hehee

Bagaimana dengan pasangan yang pendiam Pak?Sehingga jarang berinteraksi, main bareng pun jarang karena keibukan masing2.                        

Wah komplit sekali Bu. Kira2 cara apa lagi yang bisa menjadikan ibu berhubungan dengan suami dengan baik?

Karena itu Pak, saya ingin merubah lebih sering berinteraksi, bagaimana ya? Mohon pencerahannya 😊 terimakasih

Mulai dari yang sederhana, Bunda dan anak2 dulu asyik bermain dan berkegiatan. Kemudian ngobrol seru. Lakukan itu dengan bahagia tanpa menuntut kehadiran dan keterlibatan suami.

Bila Bunda sungguh2 berbahagia dan seru beraktivitas dengan anak2, insya Allah suami akan senang hadir bersama. Andaikatapun tidak, tidak ada ruginya kan hidup berbahagia bersama anak2...?

Teh Wiwik: kalau ketemu offline boleh saya wawancara tentang ini ga pak?

nanti saya report di blog dan dibagikan disini 😄

justru kita perlu tau yg pait-pait pak 😄

mangga

5. Teh Prita

Pak, saya Prita Annisa.

Mau tanya, bagaimana meyakinkan suami bahwa saya membutuhkannya dirumah. Karena suami saya sempat ada pikiran untuk kerja diluar krn disini susaah sekali cari pekerjaan di bidang yg ia geluti. sedangkan ia blm siap untuk keluar dr zona nyamannya 'bekerja'.

Jawaban: Ya bilang saja Bund kepada beliau, sampaikan harapan dan pertimbangan Bunda. Dengarkan pula pendapatnya. Kemudian carilah solusi bersama, ditanggung bersama dan dijalani bersama.

6. Teh Resa

Pak dodik perkenalkan saya  echa,  saya  ingin tanya.. bagaimana cara bapak meyakinkan keluarga besar dalam proses 'hijrah' dari employee ke self employee? Saat ini insyaAllah suami akan hijrah juga dari employee ke self employee... ingin dengar pengalaman bapak hijrah…

Jawaban: Saya tidak repot dan merasa perlu untuk meyakinkan keluarga besar. Saya jalani saja, dengan memohon restu dan doa ortu

7. Teh Hamidah

Assalamualaikum pa dodik.. Selamat datang d grup,

salam kenal, saya hamidah..

Mau tanya ya pak, di awal pernikahan itu, apa saja ya yg harus istri kenali dari suaminya?

Dan tolong sharing dong pak, bagaimana caranya agar kami para istri bisa berkomunikasi yg baik dg suami.. Krna terkait visi-misi keluarga, suami/ayah kan kepala sekolahnya?

Jawaban: Wa'alaikum salam ww.

Kenali FoR dan FoE nya agar dapat berkomunikasi dengan efektif. Kemudian terapkan mantra dasar IIP: Perbanyak main bareng, berkegiatan bareng dan ngobrol bareng

Jadi utk saling mengenali itu kuncinya interaksi ya pak?

100

Teh Wiwik: pak, dari tadi bilang main bareng. kalau sama ibu main bareng apa ya pak?.. game board atau apa ya pak?

Dapur itu tempat bermain yang asyik.

Dan kami jagoan kasti hahaaa

8. Teh Selna

Assalamualaikum pak dodik, ahlan wa sahlan . . .

Materi kali ini memang paling nyesss banget, karena saya adalah ibu pekerja.

Jujur saya bingung, anak saya bru usia 7 bulan, saya bwa kerja anak saya tiap hari, karena kata ownernya drpda saya resign lbh baik bawa anaknya kerja, jd saya tiap hari bawa anak, krn skrg jabatan saya direktur dr perusahan tour and travel, yg emang ini gue banget - traveller', tp memang skrg jrg pergi tour krn kan ada anak masih ngASI.

Saya bingung pak, kalau saya resign ada efek domino, bawahan saya semua ikut resign, saya ga enak jg sm owner yg udh sy anggap kaka sendiri 😅

bukan nominal gaji yg sy kejar, tp manfaat utk karyawan saya, jika kehadiran sy sngt manfaat dan memotivasi semua, knp tdk? bknkah tujuannya mnjd manusia yg manfaat? gaji jiga bisa kita sedekahkan kan? kerja juga ibadah.

tp disisi lain saya ingin dirumah, ngurus anak, explorasi masakan, mainan, kajian sana sini, pengen punya usaha brg suami yg jadi jalan rizki kmi, tp sampai saat ini gada waktu, sampai rumah kelelaahan.

Jawaban: Jadi apa pertanyaanya?

hihi lupa pak, jdi apa saya hrs ttp bekerja di kantor dgn bawa anak krn banyak manfaat utk karyawan lain, atau di rumah saja layaknya tugas istri?

Saya tidak tahu Bund. Bunda mesti mendiskusikannya dengan suami, tuliskan berbagai pertimbangannya dan konsekuensinya. Kemudian ambil keputusan dan jalankan.

baiknya istikhoroh dan pasrahkan lagi ke Allah ya pak, lalu do and action sesuai resaoan materi Nhw sebelumnya 😇😇😇 #zeeemangaatt

Betul

lalu apa bapak pernah merasa berat utk meninggalkan ststus employeee ke self employee?

apakah diawal memulai usaha terasa berat dan banyak ujian? gagal brp kali pak hehe?

Ya berat Bund. Tetapi asyik dan menantang.

Saya suka tantangan

9. Teh Prima

Assalamualaikum Pak Dodik, perkenalkan saya Prima. Ingin bertanya: Kondisi rumah seperti apa yang membuat  Bapak sebagai kepala keluarga merasa tenteram dan berbinar2? Apakah sebagian besar laki2 sebagai kepala keluarga menurut Bapak akan memiliki pandangan sama seperti Bapak juga terkait hal diatas? Terimakasih Pak.. 😊

Jawaban: Wa'alaikum salam ww.

Anak2 dan istri yang gembira dan bahagia dalam berproses dan berkegiatan bersama di rumah. Itu yang membuat saya sangat senang.

Saya tidak tahu laki2 lain. Saya tidak tertarik mewawancarai laki2 heheee

Hehehe.. Apakah diawal Bapak utarakan kepada Ibu Septi tentang hal ini? Atau Bu Septi yg terlebih dahulu bertanya ke Bapak? 😊

Saya bilang

10. Teh Dea

Assalammu'alaikum pak dodik perkenalkan saya dea..

saya mau bertanya, bagaimanakag cara memberikan peran seorang ayah bagi anak anak sedangkan sang ayah bekerja jauh dah dalam sebulan hanya 7 hari libur berada di rumah, apakah akan berpengaruh pada perkembangan anak tersebut karena jauh dari sosok ayahnya..

Terimakasih pak 😊

Jawaban: Wa'alaikum salam ww.

Sekarang ini teknologi sudah memungkinkan ayah tetap dapat terhubung dengan ananda meski berjauhan. Manfaatkan itu dengan baik.

Bunda dapat membantu ananda untuk mengenal ayahnya dengan baik pula melalui dongeng, cerita tentang aktivitas ayah dan sosoknya, dll

11. Teh Nurul

Assalamualaikum

Perkenalakn pak dodik sya nurul

Yang ingin sya tanyakan

Bagaimana menyampaikan ke suami agar sepaham dengan cra proses memdidik anak nanti,biar beliau tidak tersinggung, tdk merasa digurui,

Krn kadg sya mash merasa suami mash " sambil jalan" didika anakh mah.. jd kdg sya merasa hrusnya kan disiapkn, pondasinya bekal2nya,,

Setujju pak dodik klo ada institut bapak profesional hhehehe

Jawaban: Wa'alaikum salam ww. Lihat atas ya Bund😊

12. Teh Ziyana

Ahlan pa dodik, perkenalkan saya ziyana dari bandung..

Bagaimana pandangan bapa sebagai seorang imam keluarga terhadap istri dan anak yg di rumah?? Seberapa besarkah peran imam bagi keluarganya dalam perihal mencari nafkah dan mendedukasikan waktu utk keluarga??

Jawaban: Imam itu utama. Tidak ada namanya jamaah tanpa imam.

Anak dan istri adalah tanggung jawab saya, dunia akherat. Maka saya berupaya keras untuk menetapi amanah itu dengan sebaik2nya untuk kelak saya sampaikan pertanggungjawaban saya kepada Sang Khalik

13. Teh Hajjah

Pak dodik saya hajah,

Mau tanya pak, tokoh2 ayah parenting itu sepertinya bukan tipikal yang kerja kantoran (8-17) (masih asumsi belum beneran ngecek satu persatu)

Realitanya kadang ayah2 pulang kantor sudah lelah, weekend hanya 1 hari juga ada saja yang "mengganggu" family time.

Besok nya sudah masuk waktu kerja lagi.

Solusi untuk ayah yang kondisinya seprti itu gmn y pak ?

Dan istrinya apa perlu maksain atau pasrah aja ?  Hehe makasih ya pakk

Jawaban: Tidak betul itu. Saya dulu juga kerja kantoran. Dan saya menjadi ayah baik kan juga bukan baru saja (heheee sok pede).

Ayah yang bekerja diluar rumah bukan berarti tidak bisa tetap berinteraksi dan terhubung erat dengan keluarga. Pertama hati dan niyatnya bahwa keluar bekerja itu untuk anak dan keluarga. Kemudian manfaatkan teknologi untuk tetap terhubung dengan keluarga